pada pratikum sembilan
kami melakukan pratikum Subnetting, di pratikum ini ada
hitung-hitungnya,Dengan mengetahui subnet mask suatu ip address maka kita bisa
menentukan Jumlah Subnet, Jumlah Host per Subnet, Blok Subnet, dan Alamat
Host – Broadcast.
Mari kita coba contoh ini :
192.168.5.12/26
(IP Address Kelas C)
/26 = 11111111.11111111.11111111.11000000 (255.255.255.192)
oktet terakhir
Perhitungan :
1. Jumlah Subnet = 2^x, dimana x adalah banyaknya binari 1 pada oktet terakhir subnet
mask . Jadi Jumlah Subnet adalah 2^2 = 4 subnet.
2. Jumlah Host per Subnet = 2^y – 2, dimana y adalah banyaknya binari 0 pada oktet
terakhir subnet. Jadi jumlah host per subnet adalah 2^6 – 2 = 62 host.
3. Blok Subnet = 256 – 192 (nilai oktet terakhir subnet mask) = 64. Subnet berikutnya
adalah 64 + 64 = 128, dan 128+64=192. Jadi subnet lengkapnya adalah 0, 64, 128, 192.
Mari kita coba contoh ini :
192.168.5.12/26
(IP Address Kelas C)
/26 = 11111111.11111111.11111111.11000000 (255.255.255.192)
oktet terakhir
Perhitungan :
1. Jumlah Subnet = 2^x, dimana x adalah banyaknya binari 1 pada oktet terakhir subnet
mask . Jadi Jumlah Subnet adalah 2^2 = 4 subnet.
2. Jumlah Host per Subnet = 2^y – 2, dimana y adalah banyaknya binari 0 pada oktet
terakhir subnet. Jadi jumlah host per subnet adalah 2^6 – 2 = 62 host.
3. Blok Subnet = 256 – 192 (nilai oktet terakhir subnet mask) = 64. Subnet berikutnya
adalah 64 + 64 = 128, dan 128+64=192. Jadi subnet lengkapnya adalah 0, 64, 128, 192.
SUBNET MASK DEFAULT ini untuk masing-masing Class IP Address adalah sbb:
CLASS | OKTET PERTAMA | SUBNET MAS DEFAULT | PRIVATE ADDRESS |
A | 1-127 | 255.0.0.0 | 10.0.0.0-10.255.255.255 |
B | 128-191 | 255.255.0.0 | 172.16.0.0-172.31.255.255 |
C | 192-223 | 255.255.255.0 | 192.168.0.0-192.168.255.255 |
Penulisan IP address umumnya adalah dengan 192.168.1.2. Namun adakalanya ditulis dengan 192.168.1.2/24, apa ini artinya? Artinya bahwa IP address 192.168.1.2 dengan subnet mask 255.255.255.0. Lho kok bisa seperti itu? Ya, /24 diambil dari penghitungan bahwa 24 bit subnet mask diselubung dengan binari 1. Atau dengan kata lain, subnet masknya adalah: 11111111.11111111.11111111.00000000 (255.255.255.0). Konsep ini yang disebut dengan CIDR (Classless Inter-Domain Routing) yang diperkenalkan pertama kali tahun 1992 oleh IEFT.
Pertanyaan berikutnya adalah Subnet Mask berapa saja yang bisa digunakan untuk melakukan subnetting? Ini terjawab dengan tabel di bawah:
|
|
---|